jika aku menjadi (Trans TV)

"maaf ya mbah, kalo selama saya tinggal di rumah mbah saya banyak merepotkan..."

"nggak papa nak...mbah sudah anggap kamu seperti cucu sendiri"

setelah itu, tak ada lagi kata2 yang terucap dari bibir Mbah Sri dan Ajeng, hanya linangan air mata yang membasahi pipi,..mereka berpelukan.... (jika aku menjadi..minggu, 27 juli 2008)
......
itu tadi sepenggal percakapan antara Ajeng (talent, seorang mahasiswi) dan Mbah Sri (yang ditumpangi selama beberapa hari). kisah ini benar2 membuatku menangis.....

seberapa beruntungnya aku, punya orang tua yang sedikit lebih baik dari Mbah Sri-Mbah Sri disana. tapi aku selalu berleha2..nggak menyadari bahwa aku pun selayaknya Ajeng yang berusaha mengetahui dan mendalami kehidupan mereka. aku masih sering bersenang2, berleha2, tanpa memikirkan perjuangan ayah dan ibukku disana...
ya Allah, berilah hamba kekuatan untuk membalas semua itu....

Aku jadi lebih dewasa...
untuk memikirkan seberapa bahagia dan indahnya hidupku
untuk sedikit merasakan perjuangan ayah ibukku selama ini
untuk sekedar menarik napas menikmati keindahan alam ini yang selama ini hanya aku lewati
untuk lebih peduli akan kehidupan di sekitarku
untuk mendalami arti sesungguhnya dari 'hidup', 'kehidupan', dan 'perjuangan'
....mengetahui sedikit makna dari kehidupan ini...............

ya Allah, semoga hamba bisa lebih baik lagi.........
Amienn...
.....

NB: silahkan dibuktikan, lihat acara "jika aku menjadi...." di trans tv setiap hari sabtu dan minggu jam 18.00.
kita akan sedikit belajar memaknai hidup.